dan nikmati setiap prosesnya.

Friday, September 27, 2013

[ Jum'at di bulan September_Part. 1 ]

Jum'at, 6 September 013

Hari dimana aku belajar sebuah pengorbanan. Seperti kata teman saya yang dia ambil dari ungkapan Mario Teguh. Hidup bukanlah sebuah pilihan. Pilihan yang diberikan Tuhan untuk kita hanya dua, yaitu kebaikan dan keburukan. Secara fitrah manusia pun pasti memilih kebaikan. Dalam kehidupan yang serba kompleks ini kita dihadapkan pada beberapa hal yang harus kita jalani. Bukanlah sebuah pilihan, namun pengorbanan. Dimana kita mengorbankan hal yang sebenarnya baik untuk sebuah hal yang lebih baik lagi. Tergantung pada subjektivitas kita.

Hari itu, saya mengorbankan undangan interview user di perusahaan A, karena besoknya ada undangan MCU untuk perusahaan B. Dalam dugaan saya ketika itu, pasti lolos saat MCU. Namun, justru pengorbanan itu malah menimbulkan cerita yang tak terduga-duga.

Sabtu keesokan paginya, kejadian tak terduga itu pun dimulai. Aku menaiki motor dari arah Sunter Podomoro sampai pada pertigaan di depan PT. TMMIN Head Office, sesuai kebiasaan aku berbelok kanan sedikit melawan arah lalu lintas kemudian putar balik setelah melewati pembatas di tengah jalan ke arah Tanjung Priuk. Dengan harapan dapat langsung mendapatkan putaran balik berikutnya ke arah Cempaka Mas tempat MCU dengan lebih dekat. Naasnya, di putaran balik itu, beberapa polisi ternyata sudah berdiri manis menghadangku. Terlewat dalam pantauanku ketika berbelok kanan tadi. Akhirnya, aku mendapatkan tilang untuk pertama kali dalam hidupku. Setelah 6 tahun berpengalaman menunggangi motor dengan sesekali melanggar aturan lalu lintas. Ah tak apalah kataku datang untuk sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Utara tanggal 27 nanti. Tak apalah. Tak selamanya melanggar itu baik, dalam benakku



Jum'at, 13 September 013

Medical Check Up yang aku jalani  seminggu yang lalu berlalu dengan lancar. Menurutku tak ada masalah. Hingga akhirnya telfon dari perusahaan B membangunkan ketenanganku di depan monitor laptop. Yah, waktu itu hari kamis. Kabar yang aku dapatkan pun di luar dugaan. Suspek media otitis kronis. Kemungkinan radang telinga. Harus konsultasi ke dokter Spesialis THT dengan surat rujukan dari klinik Waras tempat MCU sebelumnya.

Jadilah esok hari Jum'at di minggu kedua September yang panjang. Sepanjang hari di sepanjang perjalanan. 
Pagi jam 8 dimulai dengan meminjam 2 buah helm di kosan temanku, karena hari itu saya berbocengan dengan teman sekosanku untuk mengambil Hard Cover Tugas Akhirnya di Rawamangun, di depan UNJ tepatnya. Pukul setengah 9 sampailah kita di Klinik Waras, Cempaka Mas Jakarta Pusat. Setelah sebelumnya melakukan tes audiometri di klinik tersebut, aku mendapatkan surat rujukan ke dokter spesialisnya. Namanya Dr. Sri Susiliwati, Sp. THT. Hari Jum'at dia praktek di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.

Tak perlu menunggu lama akhirnya kami berdua bertolak menuju Rawamangun, Jakarta Timur melewati depan ITC Cempaka Mas berbelok kanan ke Jl. Pulomas-Cawang. Pukul 9 lewat sedikit Hard Cover TA sudah di tangan. Berhubung Dr, Sri S. yang di RS Fatmawati praktek mulai pukul 16.30, akhirnya rencanaku untuk berpisah di Rawamangun dibatalkan. Aku pun mengantar dia ke AI-DSO Pangeran Jayakarta tempat temanku magang untuk meminta tanda tangan pengesahan Tugas Akhir-nya. Perlu diketahui, AI DSO Pangjay berada di daerah Mangga Dua, Jakarta Utara. Jadilah kami berdua menaiki motor sepanjang Jl. Pramuka sampai pada fly over Salemba berbelok ke kanan ke Jl. Kramat Raya menuju pasar Senen. Dari pasar Senen masih menempuh perjalanan lurus ke utara lagi di Jl. Gunung Sahari sampai pada pertigaan ke kiri di Jl. pangeran Jayakarta, tepatnya sebelum Mall Mangga Dua Square.

Pukul 10.30 akhirnya merasakan dinginnya hembusan angin AC di ruang CCR AI-DSO Pangjay. Setelah seharian diterpa panas terik Jakarta. Aku tak terlalu memperhatikan pekerjaan karyawan di situ karena tak satu pun yang aku kenal. Hanya temanku yang sesekali bercanda. Sembari menunggu pembimbingnya istirahat pukul 11.30. Cukup lama menunggu. Setelah didapat coretan tangan Pak Pembimbing, kami berdua langsung meluncur ke Masjid Astra. Target sholat Jum'at di dekat kampus. Aku pun diajak mencoba jalan baru di pedalaman Kemayoran, Jl. Industri akan menyambungkanku ke Landas Pacu Barat dengan lebih cepat. Kemudian berbelok ke kiri menuju Jl. Danau Sunter Selatan. Hingga akhirnya sampai di Masjid Astra pukul 11.45.

Fyuuuhhh......setengah hari Jum'at itu sudah menghabishkan hampir sepertiga Jakarta. Belajar lebih dalam tentang arti pengorbanan. Yah, tak apalah. Tak selamanya pengorbanan itu menenangkan. Perlu kepayahan upaya.

Setengah hari nya lagi harus kutempuh sepanjang Jakarta dari ujung ke ujung, Jakut ke Jaksel. Pukul 3.30 bertolak dari kampus menuju jalanan di tengah kota Jakarta. Rute pilihanku adalah Monas-HI-Sudirman-Senayan-Blok M-Fatmawati untuk menghindari truk tronton jika aku harus menempuh daerah Cawang UKI.
Seperti dalam prediksiku, macet total selalu kutemui di jalanan itu di jam-jam itu. Terparahnya di Senayan dan Fatmawati. Butuh kesabaran ekstra demi menemui Dr. Sri. Pukul 5 sore sampailah di tempat tujuan. Dengan baju batik basah kuyup berkeringat menyusuri koridor-koridor RS Fatmawati yang berbelok-belok membingungkan.

Hingga akhirnya aku mendapat kartu antrian entah yang keberapa. Tak ada nomornya. Sepertinya mengantri lama. Untung saja aku selalu membawa buku bacaan. Buku Salim A. Fillah dengan judulnya Jalan Cinta Para Pejuang. Belakangan aku sadar ternyata aku adalah pasien terakhir Dr. Sri sore itu. Maghrib baru dipanggil masuk. Setengah jam pemeriksaan. Memberiku beberapa 'suggestions' and 'prohibitions'. Positif radang. Aku pun pulang dengan seamplop surat keterangan dan secarik resep. Pulanglah aku kembali ke Tanjung Priuk. Melewati sepanjang Ibukota lagi, kini melewati Cawang UKI. Dengan lampu motor yang mulai mati-mati.

Aku merasa menjadi sebagian karakter dalam buku yang sedang kubaca, Para Pejuang. Hari itu aku benar benar belajar arti sebuah perjuangan. Tak apalah. Butuh lebih dari sekedar ini untuk bisa menjadi karakter utuh dari buku yang saya baca. Lebih dari ini
Share this post
  • Share to Facebook
  • Share to Twitter
  • Share to Google+
  • Share to Stumble Upon
  • Share to Evernote
  • Share to Blogger
  • Share to Email
  • Share to Yahoo Messenger
  • More...

0 comments

:) :-) :)) =)) :( :-( :(( :d :-d @-) :p :o :>) (o) [-( :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ :-$ (b) (f) x-) (k) (h) (c) cheer

 
© 2011 Jeda . . .
Designed by BlogThietKe Cooperated with Duy Pham | Distributed by Tech Leaps

Released under Creative Commons 3.0 CC BY-NC 3.0
Posts RSSComments RSS
Back to top